Mulut Wanita

Di meja sebelah dimana ada beberapa ibu-ibu tidak dikenal sedang makan

Mas-mas penjual es kelapa muda (M): .......(mengantar air kelapa pesanan si ibu)
Ibu-ibu (I) : huhh...mbok ya dikasi kelapa mudanya dikit-dikit
M : iya bu, kenapa?
I : ini lho mas, mbok ya dikasih kelapanya dikit
M : kan pesennya tadi air kelapa aja
I : iyaa, tapi mbok ya ditambahin kelapanya dikit
M : ya udah bu, sini.... (mengambil lagi gelas isi air kelapa)
I : udah gak usah *judes*
M : ....... (sambil berlalu)
.....
.....
I (ke temen-temen sebelahnya) : masnya rada goblok ya....


Masih di meja yang sama dan sekumpulan ibu-ibu yang sama

Ibu 1 : iya dia suka pakai emas-emasan gitu
Ibu 2 : ah bukan itu, bukan asli emas
Ibu 3 : imitasi ya?
Ibu 2 : emas palsu itu, gayanya aja sok pake perhiasan
Ibu 1 dan 3 : iya ya bu...
Ibu 2 : *mengangguk-angguk puas*



P.S: Karena sudah bayar, selesai makan saya langsung pergi. Mana tau kalau saya berlama-lama disitu semakin banyak dengerin gunjingan :))

Bemper

Bumper atau yang istilah kerennya lebih kita kenal sehari-hari sebagai bemper, dalam KBBI artinya adalah batang besi atau plastik yang melintang pada bagian muka dan belakang mobil (untuk menahan benturan), atau pagar besi pada sisi kapal dan perahu (untuk menahan benturan).

Mobil tanpa bemper, tetap mobil namanya. Dan kalaupun mobil partnya sudah lengkap tapi kurang bemper, tetap bisa jalan. Tapi kenapa di mobil dipasang bemper? Yang jelas sih kalo dilihat dari bentuknya, kalo ada benturan vertikal, pasti bemper duluan yang kena daripada mesin mobil atau pengendaranya. Kalo benturannya horisontal sih Wallahualam.
Jadi ya emang tugas dan fungsi bemper kayak gitu. Mau selemah atau sekeras apapun benturannya, kalo dari depan/belakang ya bemper yang kena duluan. Impactnya pun bisa bervariasi, sesuai dengan kekuatan benturannya. Bisa jadi bempernya cuman kegores, bisa jadi bempernya sampai penyok, atau mencelat. Yang manapun itu hasil benturannya, bemper jadi obyek penderita terdepan.

Di dalam KBBI juga ada makna kiasan dari kata bemper ini, yaitu penahan pukulan (serangan, hantaman, dsb) atau orang yg menjadi sasaran pengganti. Kalau dalam suatu organisasi atau perkumpulan ada orang yang diibaratkan menjadi bemper, sudah pasti sepet lah nasibnya.

Sekian!